6 Manfaat Lidah Buaya


Manfaat Lidah Buaya Untuk Tubuh

Manfaat lidah buaya untuk tubuh - Lidah buaya merupakan tanaman obat populer yang telah digunakan manusia selama bertahun-tahun.

Lidah buaya atau di sebut juga Aloe barbadensis adalah tanaman bertangkai pendek yang tebal yang menyimpan air di daunnya.

Lidah buaya terkenal untuk mengobati cedera kulit, tetapi juga memiliki beberapa kegunaan lain yang bermanfaat bagi kesehatan.

Artikel ini mencantumkan 6 manfaat kesehatan potensial dari lidah buaya dan juga mencakup beberapa risiko terkait penggunaan nya.

Manfaat lidah buaya
Manfaat Lidah Buaya


1. Mengandung senyawa tanaman yang menyehatkan.

Kebanyakan industri kosmetik, farmasi, dan makanan menggunakan lidah buaya secara ekstensif. Lidah buaya memiliki daun hijau yang tebal, runcing, dan berdaging, yang mampu tumbuh hingga sekitar 12–19 inci (30–50 sentimeter) panjangnya. 

Setiap daun memiliki jaringan berlendir yang dapat menyimpan air, dan itu membuat daun menjadi tebal. Jaringan berisi air ini disebut "gel" yang dimanfaatkan manusia menjadi produk lidah buaya. 

Dalam gel ini mengandung senyawa bioaktif yang bermanfaat dalam tanaman, termasuk vitamin, mineral, asam amino, dan antioksidan.

2. Memiliki sifat antioksidan dan antibakteri penting untuk kesehatan.

Gel yang di miliki lidah buaya mengandung antioksidan kuat yang termasuk dalam keluarga besar zat yang disebut sebagai polifenol. 

Polifenol dan beberapa senyawa lain dalam lidah buaya, dapat membantu menghambat pertumbuhan bakteri tertentu yang dapat menyebabkan infeksi pada manusia. 

Lidah buaya dikenal dengan sifat antibakteri, antivirus, dan antiseptiknya. Oleh sebab itu lidah buaya dapat membantu menyembuhkan luka dan mengobati masalah kulit.

3. Mempercepat penyembuhan luka.

Orang-orang paling sering memanfaatkan lidah buaya sebagai obat topikal, dengan mengoleskannya ke kulit daripada mengonsumsinya. 

Faktanya, ia memiliki sejarah panjang digunakan dalam mengobati luka, dan terutama luka bakar, termasuk terbakar sinar matahari. Farmakope Amerika Serikat menjelaskan sediaan lidah buaya sebagai pelindung kulit sejak tahun 1810–1820. 

Studi menunjukkan bahwa pengobatan topikal yang efektif untuk luka bakar tingkat pertama dan kedua. Contohnya, sebuah studi eksperimental menemukan bahwa lidah buaya dapat mengurangi waktu penyembuhan luka bakar sekitar 9 hari dibandingkan dengan pengobatan konvensional. 

Ini juga membantu mencegah kemerahan, gatal, dan infeksi. Bukti lidah buaya dapat membantu menyembuhkan jenis luka lain tidak meyakinkan, tetapi penelitiannya menjanjikan.

Manfaat Lidah Buaya
Manfaat Lidah Buaya



4. Mengurangi plak gigi.

Kerusakan gigi dan masalah gusi adalah masalah kesehatan yang sangat umum. Salah satu solusi terbaik untuk mencegah kondisi ini adalah dengan mengurangi penumpukan plak, atau biofilm bakteri, pada gigi. 

Dalam sebuah studi obat kumur dari 300 orang sehat, para peneliti membandingkan 100% jus lidah buaya murni dengan bahan obat kumur standar chlorhexidine. 

Setelah 4 hari penggunaan, obat kumur lidah buaya sama efektifnya dengan klorheksidin dalam mengurangi plak gigi. 

Penelitian lainnya menemukan manfaat serupa dari kumur lidah buaya selama periode 15 hingga 30 hari. Lidah buaya ampuh dalam membunuh bakteri penghasil plak Streptococcus mutans di mulut, serta ragi Candida albicans.


5. Membantu mengobati sariawan.

Kebanyakan orang pernah mengalami sariawan di beberapa titik dalam hidup mereka. Ini biasanya terjadi di bawah bibir, di dalam mulut, dan bertahan selama sekitar satu minggu.

Penelitian menunjukkan bahwa pengobatan lidah buaya mampu mempercepat penyembuhan sariawan.

Misalnya, dalam penelitian 7 hari dari 180 orang dengan sariawan berulang, mengoleskan tambalan lidah buaya ke area tersebut efektif dalam mengurangi ukuran sariawan. 

Tetapi, itu tidak dapat mengalahkan pengobatan maag konvensional: kortikosteroid. 

Dalam penelitian lain, gel lidah buaya tidak hanya mempercepat penyembuhan sariawan, tetapi juga dapat mengurangi rasa sakit. 

6. Mengurangi sembelit.

Lidah buaya juga dapat membantu mengobati sembelit. Dalam hal ini lateks, bukan gel, yang memberikan manfaat. 

Lateks merupakan residu kuning lengket yang ada tepat di bawah kulit daun. 

Senyawa yang berguna untuk efek ini disebut aloin, atau barbaloin, yang memiliki efek pencahar. 

Namun, orang-orang telah menyuarakan kekhawatiran tentang keamanan dengan seringnya penggunaan. Karena alasan ini, lateks lidah buaya belum tersedia di AS sebagai obat bebas sejak 2002. 

Berbeda dengan kepercayaan populer, lidah buaya tampaknya tidak efektif melawan kondisi pencernaan lainnya, seperti sindrom iritasi usus atau penyakit radang usus.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

7 Tips Efektif Mengecilkan Perut Buncit

8 Manfaat Bawang Putih Untuk Kesehatan

Manfaat berpelukan untuk kesehatan yang wajib kalian ketahui